Bayern Munchen Perpanjang Rekor Liga Champions dengan Kemenangan Rutin atas Barcelona

Bayern Munchen Perpanjang Rekor Liga Champions | sumber: twitter.com/FCBayern

PINGGIR BOLA - Bayern Munchen perpanjang rekor tak terkalahkan mereka di babak penyisihan grup Liga Champions setelah meraih kemenangan 3-0 melawan Barcelona di Camp Nou malam ini.

Gol dari Sadio Mane, Eric Maxim Choupo-Moting, dan Benjamin Pavard membantu raksasa Bavaria mengamankan posisi teratas di Grup C.

Tim Julian Nagelsmann menjadi satu dari hanya dua tim, bersama dengan Napoli, yang masih memiliki rekor 100% di babak penyisihan grup musim ini.

Kemenangan nyaman Bayern Munchen di Catalonia juga membuat mereka memperpanjang rekor tak terkalahkan yang luar biasa di babak penyisihan grup Liga Champions menjadi 33 pertandingan, rekor terpanjang dalam sejarah kompetisi.

Adapun Barcelona, nasib Liga Champions mereka sudah ditentukan sebelum kickoff dan mereka sekarang akan menuju ke Liga Europa untuk musim kedua berturut-turut setelah Inter Milan mengalahkan Viktoria Plzen 4-0 malam ini.

Tim Barcelona asuhan Xavi, yang hanya memenangkan satu dari lima pertandingan mereka di Grup C, berjuang lagi melawan Bayern Munchen dan mereka sekarang kalah dalam enam pertemuan terakhir dengan tim Jerman dengan skor agregat 22-4.

Hanya butuh 10 menit bagi Bayern Munchen untuk membuka skor, dengan Serge Gnabry melepaskan umpan terobosan diagonal yang menyenangkan dari dalam setengah lapangannya ke arah Mane, yang memotong umpan Hector Bellerin dan melepaskan usahanya melewati Marc-Andre ter Stegen.

Memang, Gnabry adalah penyedia lagi untuk Bayern Munchen setelah setengah jam ketika ia melaju ke lini belakang Barcelona sebelum memberi umpan striker Choupo-Moting, yang melepaskan tendangan rendah dari sudut sempit melalui kaki Ter Stegen ke jaring.

Choupo-Moting, yang mengisi kekosongan dalam serangan yang ditinggalkan Robert Lewandowski, kini telah mencetak lima gol dalam empat pertandingan terakhirnya untuk raksasa Jerman di semua kompetisi.

Baca Juga : Robert Lewandowski Cetak Dua Gol Saat Barcelona Kalahkan Villarreal di La Liga Spanyol

Beberapa saat setelah Jamal Musiala nyaris membuat Bayern Munchen unggul tiga gol, Barcelona mendapat hadiah penalti menjelang turun minum ketika Matthijs de Ligt tampak menjegal Lewandowski di dalam kotak penalti.

Namun, VAR mengintervensi dan wasit Anthony Taylor memutuskan untuk membatalkan keputusan tersebut karena tayangan ulang menunjukkan De Ligt memenangkan bola sebelum upaya Lewandowski membentur dek.

Bayern Munchen tetap menjadi kekuatan dominan di babak kedua dan Gnabry berpikir bahwa dia telah menambahkan gol ketiga 10 menit setelah jeda dengan tendangan kaki kiri melengkung, tetapi VAR menilai pemain sayap itu sedikit offside.

Tempo permainan menurun menuju 15 menit terakhir, dengan Bayern Munchen senang mempertahankan penguasaan bola dan mengejar waktu.

Akan tetapi ada satu peluang dengan tendangan terakhir pertandingan dari pemain pengganti Pavard, yang melepaskan tendangan jarak dekat ke sudut gawang.

Sementara pemenang Liga Champions enam kali Bayern Munchen merayakan kemenangan kedua berturut-turut mereka dalam beberapa tahun di Camp Nou.

Barcelona mengakhiri pertandingan tanpa mencatat satu tembakan tepat sasaran, membuat Xavi memiliki banyak hal untuk direnungkan saat mereka bersiap untuk berjuang di Liga Europa.

Bayern Munchen akan berusaha untuk mempertahankan rekor 100% mereka di Grup C ketika menghadapi Inter Milan yang berada di posisi kedua dalam pertandingan grup terakhir mereka minggu depan.

Sementara Barcelona akan berharap untuk mengakhiri kampanye menyedihkan mereka dengan cara yang berkualitas ketika melakukan perjalanan ke Czechia untuk menghadapi Plzen.

Kedua belah pihak pertama-tama akan mengalihkan perhatian mereka kembali ke liga domestik masing-masing, dengan Bayern Munchen menghadapi Mainz 05 di Bundesliga, sementara Barcelona melakukan perjalanan ke Valencia di La Liga Spanyol.***