Wakil Presiden Inter Milan, Zanetti Menikmati Tantangan Liga Champions Melawan Bayern Munchen dan Barcelona
![]() |
inter milan bertemu barcelona dan bayern munchen | sumber: twitter.com/@inter |
PINGGIR BOLA - Bayern Munchen dan Barcelona menunggu Inter Milan di babak penyisihan grup Liga Champions, tetapi wakil presiden Nerazzurri Javier Zanetti menegaskan timnya tidak takut dengan tantangan tersebut.
Liga Champions 2022/2023 merupakan kompetisi klub unggulan UEFA yang telah memberikan reuni utama Robert Lewandowski kembali ke mantan timnya Bayern Munchen di Grup C.
Undian bintang Polandia yang mengunjungi Allianz Arena tetap menjadi pilihan utama dari pertandingan penyisihan grup, dengan Inter Milan dan Viktoria Plzen menjadi dua tim lainnya untuk bersaing bersama raksasa Eropa.
Sisi Simone Inzaghi mendorong Liverpool mendekat dalam pertandingan babak 16 besar musim lalu.
Meskipun kalah dari The Reds, Zanetti menegaskan Nerazzurri akan mengambil pendekatan tanpa rasa takut untuk hasil imbang bersama Bayern Munchen dan Barcelona.
“Ini adalah grup yang sulit dan rumit, dengan dua tim yang tahu bagaimana bermain dengan sangat baik di kompetisi ini,” kata Zanetti kepada Sky Sport Italia ketika ditanya tentang menghadapi dua tim kelas berat Eropa.
“Liga Champions adalah kompetisi yang detail, dengan yang terbaik di dunia. Kami ada di sana dan kami akan memainkannya,” sambungnya.
“Ini adalah tantangan untuk menghadapi tim-tim ini sekarang. Bayern Munchen adalah tim yang telah terkonsolidasi, Barcelona telah menemukan keseimbangan dengan Xavi, kami ingin memberikan kontinuitas untuk kemajuan dari tahun lalu,”
Baca Juga : Paris Saint-Germain Bersiap Mengajukan Tawaran Baru untuk Pemain Inter Milan Skriniar
“Kami tidak takut, hanya menghormati, saya yakin Inter akan siap dan siap,” sambung wakil presiden Inter Milan itu.
Sementara prospek berhapan dengan Barcelona dan Bayern Munchen mungkin terbukti menakutkan, Inter Milan dan Zanetti memiliki kenangan indah menghadapi kedua belah pihak di kompetisi klub utama Eropa.
Memang Nerazzurri, yang saat itu dilatih oleh Jose Mourinho, mengalahkan Blaugrana dengan agregat 3-2 di semi-final, sebelum mengalahkan raksasa Jerman 2-0 untuk mengangkat trofi pada 2009/10.
Pencapaian trebel winner itu merupakan sebuah prestasi yang Zanetti harapkan timnya bisa diulang.
“Ya, itu adalah kenangan indah yang muncul di benak saya,” kata pria Argentina itu saat membahas kampanye kemenangan itu.
“Ini adalah cerita lain, sepak bola telah berubah. Kami akan mempersiapkan pertandingan kami dengan cara sebaik mungkin; kami berkembang dan kami membuktikannya musim lalu. Kami akan mencoba lagi tahun ini,” tutup Zanetti.
Inter Milan, Barcelona, dan Bayern Munchen berada di grup C Liga Champions bersama Victoria Plzen.***
Post a Comment