Resmi Jadi Pelatih PSS Sleman Lagi, Seto Nurdiantoro: Saya Melihat PSS Agak Terlambat

PINGGIR BOLA - PSS Sleman kembali mendatangkan Seto Nurdiantoro untuk mengisi kursi pelatih kepala dengan durasi kontrak kerja selama dua musim.

Bertempat di Omah PSS Sleman, Yogyakarta, manajemen secara resmi memperkenalkan Seto Nurdiantoro bersama dua asisten pelatih kepada media pers. Kedua asisten tersebut adalah Ansyari Lubis sebagai asisten pelatih dan Asep Ardiansyah sebagai pelatih fisik.

Seto Nurdiantoro berharap semua elemen tim PSS Sleman dapat bersinergi dalam mendukung tim mengarungi kompetisi musim depan. Hal itu akan menjadi kunci bagi PSS untuk meraih prestasi terbaiknya musim depan.

Dilansir pinggirbola.com dari pssleman.id, Seto Nurdiantoro menyatakan dirinya dan tim pelatih sudah memiliki program kerja di bulan April terutama untuk membidik pemain baru di bursa transfer.

“Melihat kondisi saat ini, secara pribadi saya melihat PSS agak terlambat. Hal ini terlihat dari kompetisi musim lalu,” ujar Seto.

“Sampai laga terakhir PSS masih berjibaku mempertahankan posisinya di Liga 1 musim depan. Jadi, saya belum sempat memikirkan pemain untuk musim depan,” sambungnya.

Seto Nurdiantoro juga menjelaskan tahapan selanjutnya usai resmi menjabat pelatih kepala PSS Sleman. Seperti pembicaraan dengan manajemen PSS mengenai pemain incaran hingga pemain yang akan dipertahankan.

“Saat ini fokus kepada pemain yang dipertahankan dari manajemen PSS terlebih dahulu. Kami tim pelatih harus tahu siapa saja yang dipertahankan,” kata Seto

“Ke depannya kita akan melakukan koordinasi dengan manajemen PSS sesegera mungkin untuk membahas mengenai pemain yang kita bidik. Tentu saja kita menyesuaikan dana yang ada dari manajemen,” sambungnya.

Baca Juga : Informasi Jadwal, Lokasi Penjualan, dan Harga Tiket Piala Presiden 2022 di Stadion Manahan Solo

Meski kondisi PSS Sleman agak terlambat dibanding tim Liga 1 Indonesia lainnya, Seto Nurdiantoro mengaku tetap optimis dengan kondisi PSS.

“Permulaan awal memang berpengaruh. Namun, kami tetap optimis bisa berada di posisi yang bagus ketika masuk garis finish. Ibarat balapan, kami memulai di posisi tidak bagus tapi yang paling penting pada finishnya meraih posisi bagus,” ucapnya.

Mengenai kriteria pemain yang akan direkrut untuk memperkuat PSS Sleman di musim depan, Seto Nurdiantoro menjelaskan dirinya tidak terpatok status pemain asing maupun lokal.

“Kita akan memilih pemain yang memiliki karakter yang sesuai kebutuhan tim di musim depan. Karena setiap musim memiliki tantangan yang berbeda sehingga tidak bisa menjadi patokan baku,” ujar Seto.

“Untuk pemain asing pun kriterianya berubah, dulu saya pernah mengatakan yang belum pernah bermain di liga Indonesia namun kondisi terus berubah. Sehingga saya harus beradaptasi dengan hal tersebut,” sambungnya.

Sementara direktur utama PT. Putra Sleman Sembada (PT. PSS), Andy Wardhanaputra menjelaskan kembalinya Seto Nurdiantoro membesut tim PSS Sleman menghadirkan optimisme baru untuk meraih prestasi yang lebih baik lagi.

“Saya memiliki keyakinan coach Seto dan tim akan mampu membawa prestasi yang lebih baik dan membawa terbang tinggi PSS kedepannya. Maka dari itu saya bawa kembali coach Seto ke PSS Sleman,” ujar Andy.***